Kaos Literasi

Bismillah. Mau coba-coba berbisnis (sosial), yaitu jualan kaos literasi. Dulu juga pernah. Seperti biasa, satu cara untuk mensubsidi Rumah Dunia. Penggalan dari puisi-puisi saya atau quote saya akan menghiasi kaosnya. Silahkan pemesanan ke WA 081906311007. Harga 150K, kualitas terjamin. Belum ongkir. Disain kaosnya masih kasar, draft. Nanti akan diperbaiki. Edisi kali ini mengambil penggalan puisi di “Air Mata Kopi”. (Gol A Gong)

Corona Segeralah Berlalu, Saya Kangen Menyulut Gempa Literasi

Selama ini gempa yang kita kenal adalah gempa tektonik dan vulkanik, yaitu gempa yang menghancurkan peradaban . Lombok belum berlalu, kini Donggala dan Palu menutup September 2018 dengan gempa 7,4 SR. Hidup harus terus diperjuangkan dan berlanjut. Kemudian erupsi anak gunung Krakatau Desember 2018. Paling baru, dentuman Krakatau Sabtu dini hari 11 April 2020.

Graisena dan Peduli Corona

Bagi teman-teman yang anggota keluarganya berstatus PDP (Pasien Dalam Pengawasan) atau bahkan positif Corona, dan posisinya adalah sebagai pencari nafkah utama.

Contoh, ayah nya berstatus positif corona sehingga harus di isolasi dan tidak bisa mencari nafkah / tidak digaji / unpaid leave, silahkan menghubungi Bpk. Brian Fadli 0822 7813 4234 dari Yayasan Gerakan Indonesia Sadar Bencana *(GRAISENA)* untuk bantuan biaya kebutuhan dasar sehari2 keluarga hingga wabah mereda.

*Shared from @Iwan Rasta, sumber dari Dahlia Melati Farida

1 Rumah 1 Liter Beras dari Untirta Peduli

Rekan-rekan yang baik hatinya, pandemi corona yang kita hadapi kini, tak hanya berimbas kepada orang-orang yang terjangkit virus. Lebih jauh dari itu, dampaknya hadir dalam keseharian kehidupan sosial ekomomi kita.

Pandemi ini terasa betul di sektor informal, terutama masyarakat kelas bawah yang mulai serabutan mencari sesuap nasi. Mereka terpaksa harus tetap keluar rumah dikala yang lain tetap di rumah, karena ketahanan pangan yang sangat terbatas.